Jakarta-Indonesia. BARBARETO – Kementerian Ketenagakerjaan RI bersinergi dengan Kementerian Parwisata dan Ekonomi Kreatif RI, untuk membuka lowongan pekerjaan bagi lima sektor pariwisata super prioritas di Indoensia.
Lima sektor pariwisata super prioritas itu ialah Mandalika, Labuhan Bajo, Dana Toba, Likupang dan Bodorbudur. Total nantinya akan ada 500 ribu pekerja yang akan di butuhkan di lima tempat tersebut.
Menteri Ketenegakerjaan Ida Fauziah mengatakan, akan terus memperkuat nota kesepahaman dengan Kemenparekraf untuk mempersiapkan 500 ribu pekerja terampil di sektor pariwisata.
“Sebenarnya itu sudah berjalan. Tinggal kita perkuat lagi dengan Menparekraf,” kata Menteri Ida ketika menerima kunjungan Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno, di langsir dari akun instagram Kemnaker RI.
Untuk itulah Menteri Ida akan terus mengintervensi peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) di lima wilayah destinasi wisata andalan tersebut.
Ia menegaskan untuk menyiapkan 500 ribu pekerja tersebut, merupakan bagian dari dua program besar Kemnaker untuk pemulihan sektor pariwisata. Yaitu peningkatan kapasitas SDM dan perluasan kesempatan kerja di sektor pariwisata.
Hal tersebut juga di perkuat dengan ribuan Balai Latihan Kerja Komunitas (BLKK) yang telah di realisasikan oleh Kemnaker dalam rentang waktu 2017 – 2020. Serta membangun komunitas berbasis kejuruan pariwisata dan perhotelan di seluruh Indonesia.
“Total BLK Komunitas yang telah di bangun sejak tahun 2017-2020 sebanyak 2.127 di seluruh Indonesia,” paparnya.
Sementara itu, Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, akan terus berupaya meningkatkan kapasitas SDM untuk sektor pariwisata di Indonesia.
“Kalau kita bicara 34 juta lapangan kerja di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif ini. Kita harus berkolaborasi untuk meningkatkan kompetensinya,” jelasnya
Dengan kehadiran BLK Komunitas yang sudah di bentuk oleh Kemnaker juga sangat di apresiasi oleh Menteri Sandiaga. Pasalnya itu merupakan salah satu program yang langsung menyentuh sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
“Hadirnya BLK Komunitas ini betul-betul langsung ada di tengah masyarakat memberikan peningkatan layanan bagi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif,” tutur Menteri Sandiaga. (gok)