Belu-NTT. BARBARETO – Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur di wilayah Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur melaksanakan apel Danpos yang dipimpin langsung oleh Komandan Satgas Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro didampingi dengan di dampingi oleh Wadan Satgas Mayor Inf Aditya Nugraha di Mako Satgas Kelurahan Umanen Kecamatan Atambua Barat, Kamis (29/4/2021).
Dalam Kesempatan tersebut dihadiri juga oleh Komandan Kodim 1605/Belu Letkol Inf Wiji Untoro dan para Danpos serta Perwira Staf. Dikatakan dalam apel tersebut ada beberapa hal yang bersifat menonjol yang menjadi atensi Dansatgas seperti diantaranya, keberhasilan menggagalkan aksi penyelundupan berupa sembako, tembakau, kayu cendana dan barang elektronik.
Begitu juga dengan kegiatan sosial seperti Sunatan massal dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat setempat dan juga termasuk Menyerahkan bantuan berupa tandon air dan mesin air untuk memenuhi kebutuhan air bersih maupun untuk kebutuhan lahan pertanian dan beberapa kegiatan lainnya yang bersifat positif bagi masyarakat.
Berkaitan dengan itu, Dansatgas Pamtas Yonif 742/SWY memberikan arahan bahwa keberadaan Satgas di wilayah perbatasan sesuai dengan tugas pokok yang diatur dalam Pasal 7 Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004. Dalam ayat (2) ketentuan pasal tersebut, pengamanan wilayah perbatasan merupakan bagian dari operasi militer selain perang.
“Tugas yang kita emban harus kita laksanakan secara maksimal terutama keamanan pintu keluar masuk wilayah perbatasan baik yang bersifat resmi maupun ilegal seperti Pos Lintas Batas Negara (PLBN), jalur-jalur tikus yang digunakan oknum pelaku ilegal, termasuk pengamanan patok perbatasan,” tegasnya. (29/4/21)
Selain tugas pokok tersebut dikatakan oleh Bayu Sigit adalah pembinaan teritorial terus dilakukan baik secara bersama maupun dengan komunikasi sosial termasuk juga pada karya Bhakti dan bakti sosial intuk memberikan rasa aman dan nyaman dalam pelaksanaan ibadah buat warga masyrakat setempat.
“Sosialisasi dan pendekatan terus di lakukan serta dilakukan pembinaan kepada masyarakat dengan harapan terjalin hubungan silaturahmi dan komunikasi sosial yang efektif bahkan menjadi sebuah keluarga baru bagi kita,” jelas Bayu Sigit.
Bayu Sigit mengingatkan kepada seluruh personel untuk berhati-hati terhadap penyebaran corona virus desease (Covid)-19 dengan mengedepan Protokol Kesehatan Covid-19 untuk mencegah dari terpapar virus corona.
“Karena hal tersebut menjadi tugas tanggungjawab kita bersama agar disosialisasikan kepada masyarakat sehingga dapat mencegah penyebaran Covid-19 dan meminimalisasi angka terpapar virus corona,” tutupnya.
Sebelumnya, Dandim 1605/Belu Letkol Inf Wiji Untoro mengingatkan seluruh personel Satgas untuk tidak melakukan pelanggaran sekecil apapun selama melaksanakan penugasan di wilayah perbatasan , Masing-masing personel jaga diri dan jangan membuat pelanggaran sekecil apapun,” pesan Wiji sapaan Dandim.(29/4/21)
Selain itu, Alumnus Akmil 2001 itu juga menjelaskan di daerah operasi korban tidak hanya karena kontak tembak, namun banyak korban yang yang diakibatkan oleh kecelakan lalu lintas dihimbau kepada masyrakat agar selalu berhati-hati apabila keluar dari Mako maupun Pos, utamakan faktor keamanan dan keselamatan selama melaksanakan tugas, tetap semangat dan sukses untuk Yonif 742/SWY,” pungkasnya.