Lombok Timur – Calon Wakil Gubernur NTB, Musyafirin, bertekad menghapus hutang petani. Utamanya petani gagal panen.
Pernayataan ini disampaikan Cawagub Umi Rohmi di hadapan ratusan masyarakat di Desa Danger, Kecamatan Masbagik, hari ini Minggu, 17 November 2024.
“Saya tidak janji. Tapi saya bertekad, hutang petani karena gagal panen. Akan saya perjuangkan untuk kita akan hapus,” ucap Firin.
Awalnya, kader PDIP itu mengatakan pemerintah harusnya mampu dalam menstabilkan harga pupuk. Pun dengan sampai dengan panen.
“Kalau Gubernur tidak bisa stabilkan harga pupuk, untuk apa ada Gubernur. Jadi petani jagung dari Bima sampai Ampenan banyak rugi dan tinggalkan hutang,” ucapnya.
Musyafirin juga turut menyoroti permaslahan pendidikan di NTB. Utamanya pada angka putus sekolah yang tergolong masih banyak.
Musyafirin menceritakan dirinya sampai menangis menemukan curhatan anak Paokmotong yang tak mampu bayar sekolah.
“Di Paokmotong ada yang tidak mampu bayar sekolah, menbuat saya menangis.
Ke depan bersama Rohmi-Firin tidak boleh ada orang miskin tidak sekolah,” tegasnya.
Pasalnya kata dia, persoalan pendidikan tersebut merupakan hak mendasar masyarakat. “Tidak boleh ada perlakuan tidak adil,” pungkasnya.