Singaraja-Bali. BARBARETO – Kodam IX/Udayana melalui Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Candra Wijaya mewakili Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., melantik sebanyak 465 orang siswa yang dinyatakan lulus mengikuti pendidikan dasar militer dalam suatu Upacara Penutupan Pendidikan Pertama Tamtama (Dikmata) TNI Angkatan Darat Gelombang II TA 2020 bertempat di Lapangan Chandradimuka Secata Rindam IX/Udayana, pada Sabtu (10/4/2021).
Pada kesempatan tersebut, Kasdam IX/Udayana membacakan amanat Pangdam IX/Udayana pada intinya menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh Prajurit Tamtama TNI AD yang telah berhasil menyelesaikan pendidikan dengan baik dan baru saja dilantik menyandang pangkat Prajurit Dua.
Pangdam berharap dan berpesan, semoga pangkat yang baru saja disematkan dijadikan kebanggaan dan ilmu keterampilan yang telah diperoleh di lembaga pendidikan Rindam IX/Udayana ini dapat dijadikan bekal untuk menempuh pendidikan lanjutan nanti sesuai kecabangan masing-masing yang direncanakan dibuka 15 April 2021 di Pusdik Kecabangan masing-masing.
“Untuk itu, hendaknya kebanggaan tersebut dapat dijadikan modal untuk memotivasi diri dalam rangka menghadapi pendidikan lanjutan sesuai kecabangan masing-masing”, pesan Pangdam.
Terkait penutupan Dikmata TNI AD Gelombang II TA 2020, Kapendam IX/Udayana Kolonel Kav Jonny Harianto G, S.I.P., menjelaskan bahwa dari 465 orang prajurit yang dilantik dan diambil sumpah sebagai Prajurit TNI AD tersebut berhasil meraih prestasi tertinggi pada Tri Pola Dasar Pendidikan adalah Prada Adrianus Lude Lae dan dia juga berhasil meraih prestasi tertinggi di bidang Jasmani Militer, kemudian di bidang Pengetahuan dan Keterampilan nilai tertinggi diraih oleh Prada Agustinus Advento Fermandez, dan Prada Julianovic Che Astro Manziebert berhasil meraih prestasi tertinggi di bidang Sikap dan Perilaku.
“Selanjutnya untuk pendidikan lanjutan yang akan diikuti selanjutnya terdiri dari Kecabangan Infanteri, Kavaleri, Armed, Arhanud, Zeni, Peralatan, Perhubungan, Bekang, Polisi Militer, Ajen dan Kecabangan Kesehatan,” tutup Kapendam.