19.8 C
Lombok
Rabu, Desember 4, 2024

Buy now

Massa Aksi Demo Minta Kapolres Lotim Dicopot

Massa Aksi Demo Minta Kapolres Lotim Dicopot
Massa Aksi Demo Minta Kapolres Lotim Dicopot

Lombok Timur-NTB. barbareto.com – Puluhan massa aksi yang menggelar demonstrasi dalam rangka memperingati hari buruh, yang berlokasi di depan kantor Bupati Lotim Timur pada senin (3/5) kemarin, ternyata mendapat sorotan khusus dari masyarakat.

Pasalnya, beberapa massa aksi yang hadir menuntut supaya Kapolres Lombok Timur dicopot dari jabatannya. Hal itu, dikarenakan pihak aparat kepolisian, sering menjadikan Tuan Guru sebagai tameng ketika demonstrasi.

“Copot Kapolres Lombok Timur,” teriak Hendrawan Saputra, salah satu orator massa aksi. (4/5/21)

Menurutnya, Tuan Guru bertugas untuk memperingati dan memberikan tausiyah kepada masyarakat supaya tidak keluar jalur ketika menjalankan agama.

Namun, kata Dia pemandangan aneh yang sering kali di tampakkan oleh aparat kepolisian Lotim, yaitu dengan mengikut sertakan Tuan Guru ketika demonstrasi. Tentu hal itu sangat disayangkan, karena terkesan menghilangkan marwah Tuan Guru.

Baca Juga :  KPU Lombok Timur Bantah Temuan Bawaslu Terkait Joki Pantarlih

“Tuan guru bukan menjadi kacung para polisi, jangan adu kami dengan para tuan guru,” tegas pria yang juga sebagai Ketua PGK NTB itu.

Karena menurutnya selama ini, sering sekali masyarakat ketika menyampaikan aspirasi di tempat umum malah di adu dengan para Tuan Guru oleh aparat kepolisian Lotim.

Senada dengan hal itu, Eko Rahadi yang juga sebagai orator massa aksi menyampaikan, tugas dari Tuan Guru yakni untuk menumpas kozoliman. Bukan malah ikut serta menghalau peserta aksi demonstrasi.

Baca Juga :  Tahun 2021 DBHCHT Lotim Meningkat

“Tuan guru bertugas untuk menumpas kezoliman di tengah masyarakat, bukan ikut demo,” kesalnya.

Ditempat yang sama, Ketua Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Kabupaten Lotim Usman mengatakan, seharusnya para Tuan Guru juga memahami apa yang menjadi tuntuannya saat ini.

Hal itu dikarenakan, tuntutan massa aksi juga demi kepentingan masyarakat luas.

“Karena seluruh masyarakat mempunyai hak yang sama untuk menyampaikan pendapat dimuka umum,” lugasnya. (gok)

Barbareto
Barbareto
Informatif dan Menginspirasi

Related Articles

Stay Connected

2,593FansSuka
344PengikutMengikuti
112PengikutMengikuti
Iklan Berbayarspot_img
Iklan Berbayarspot_img
Iklan Berbayarspot_img
Iklan Berbayarspot_img
Iklan Berbayarspot_img
Iklan Berbayarspot_img
Iklan Berbayarspot_img

Latest Articles