Lombok Timur-NTB. BARBARETO – Penghujung akhir tahun 2020 ini, Pemerintah Kabupaten Lombok Timur memberikan kejutan bagi pejabat-pejabat yang duduk di kursi eselon II dan III lingkup pemerintahan kabupaten Lotim. Tak tanggung-tanggung, ada 87 pejabat yang dilantik hari ini yang berlokasi di Aula Masjid Kantor Bupati Lombok Timur.
Jika dilihat dari Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Lombok Timur berdasarkan rilis BPS pada 15 Desember menunjukkan peningkatan dari sebelumnya posisi ke 9 dari 10 Kabupaten/ Kota yang ada di Nusa Tenggara Barat menjadi posisi ke 8 pada tahun 2020 ini. IPM Lombok Timur tahun 2020 ini naik 0,07 poin, dari 66,23 pada tahun sebelumnya menjadi 66,30. Laju percepatan ini meskipun bukan yang terbaik, masih lebih baik dibanding sejumlah kabupaten/ kota yang justru mengalami kemerosotan hingga -0.19.
Hal tersebut, jelas Bupati, merupakan keberhasilan dan kerja keras semua pihak. Diharapkan peringkat tersebut terus mengalami perbaikan di tahun-tahun mendatang, dan di akhir periode kepemimpinan Bupati H. Sukiman Azmy dan Wakil Bupati H. Rumaksi SJ posisinya semakin membaik. Bupati mengajak semua pihak untuk bekerja keras dan bekerja bersama sebagai tim yang solid. Bahkan Bupati meminta para pejabat untuk turun ke masyarakat melihat kondisi ril di lapangan agar mengerti dan memahami kebutuhan masyarakat.
Harapan itu disampaikan Bupati pada sambutannya usai melantik pejabat pimpinan tinggi pratama dan administrator di lingkungan pemerintah kabupaten Lombok Timur tahun 2020 pada Rabu (16/12). Terkait pelantikan Bupati menyatakan pelantikan yang dilaksanakan di Masjid Kantor Bupati Lombok Timur tersebut selain mengisi jabatan kosong karena pensiun, juga untuk mengisi jabatan akibat adanya pemekaran OPD seperti Dinas Perindustrian dan Dinas Pemadam Kebakaran, serta tentunya menyesuaikan dengan kebutuhan personil.
Kepada seluruh pejabat yang dilantik Bupati berharap agar bekerja cepat. Menurutnya pertumbuhan ekonomi yang stagnan tahun 2020 sebagai akibat pandemi covid-19 ini harus dipercepat pada 2021 mendatang. Realisasi dari program kerja Pemerintah diharapkan dapat kembali mendorong pertumbuhan ekonomi ke arah positif.
Adapun 87 pejabat yang dilantik 10 jabatan diantaranya berpindah posisi dan diisi orang baru. Itu diantaranya, Kepala Dinas Perdagangan, Hj. Masnan, SPd, Kepala Dinas Perindustrian, DR. H. Fathurrahman, SKM,MAp. Kepala Bapenda, M. Azlan, SE, MAK, Kepala Dinas Sosial, B. Farida Apriyani, S.Sos,
Kepala Dinas PPPKB H. Ahmat, S.Kep. MM, Kepala DLHK, H. M Zaidarrahman, SSTP, MH, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, H. Nasruddin, SST, SPD, S.KEP, Sudirrman, S.Sos menjabat Kepala Dinas Satpol PP. Sedangkan, L. Mulyadi, ST, MT, sebagai Staf ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM serta drg. H. Asrul Sani, M.Kes sebagai Staf ahli Bidang Hukum dan Politik dan Pemerintahan.
Selain eselon II, tak kalah mendapat sorotan jabatan eselon III. Sejumlah jabatan strategis pada Dinas PUPR Lombok Timur pun diganti. Demikian pula jabatan Direktur RSUD R. Soedjono Selong. dr. Tantowi Jauhari, M.Kes, yang sebelumnya menjabat Direktur RSUD tersebut kini menjadi Wakil Direktur Pelayanan (wadir). Sedangkan jabatan Direktur masih kosong.
Kejutan lain pada jabatan eselon III yakni, Sapardi, S.Sos, MM yang sebelumnya menjabat Sekretaris Inspektorat Daerah kini, Irvan II Inspektorat daerah Lotim. Husnul I, ST, kini menjabat Sekretaris Inspektur Daerah. Drs. Sri Jaya, sebagai Camat Suela, Martawi SPd, Camat Sembalun.
Mustiarep, S.Sos, Camat Jerowaru menggantikan Jumase yang kini menjabat Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran dan penyelamatan. Widiat ST,SPd, sekretaris Dispar Lotim. Ungu Hardi, SP, MAp, mengisi jabatan Kabag Kesra Setda Lotim.
M. Rozikin, ST,MT Kabag Pengadaan barang dan jasa Setda Lotim yang sebelumnya menjabat Kabid Bina Marga PUPR. Jabatannya kini diganti oleh L.Kurniawan Darmawan, ST. Indar Jaya Kusuma, SIP menempati jabatan Kabid Cipta Karya PUPR yang sebelumnya dijabat Makrifatullah, ST. Dan, bertukar posisi dengan Indar Jaya Kusuma sebagai Kabid Pertamanan Dinas LHK Lotim.
RED-BARBAR